Pentingnya Pemutaran Film Perjuangan Bagi Generasi Muda

Renov
3 min readNov 28, 2020

--

Tidak sedikit dari kita yang ketika mendengar film perjuangan, hanya teringat pada fil G30S PKI. Padahal film bertemakan perjuangan sudah lumayan banyak dibuat oleh para sineas Indonesia.

Film perjuangan yang terbaru misalnya saja Bumi Manusia, yang tayang pada tahun 2019. Film ini menceritakan tentang seorang Nyai atau gundik Belanda yang mempunyai pemikiran tentang perjuangan melawan Belanda. Kisah film sendiri diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer dengan judul yang sama.

Masih di tahun yang sama, sineas Indonesia juga berhasil memproduksi film perjuangan yang lain berjudul Perburuan. Perburuan juga merupakan kisah adaptasi dari novel karya Pramoedya Ananta Toer, menceritakan tentang perjuangan tentara PETA melawan NIPPON Jepang sebelum proklamasi kemerdekaan.

Selain dua film di atas yang rilis tahun lalu, masih ada sederetan film lainnya. Sebut saja film Gie (2005), Merah Putih (2009), Darah Garuda (2010), Sang Pencerah (2010), Hati Merdeka (2011), Soegija (2012), Soekarno: Indonesia Merdeka (2013), Jenderal Soedirman (2015), Battle of Surabaya (2015), Guru Bangsa Tjokroaminoto (2015), Kartini (2017) dan Wage (2017).

pentingnya pemutaran film perjuangan bagi generasi muda

Pentingnya Pemutaran Film Perjuangan Bagi Generasi Muda

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya” , Soekarno

Apa yang dikatakan oleh Soekarno ini benar adanya, bagaimana pun juga kita hidup di jaman sekarang ini adalah berkat jasa pahlawan kita dulu. Sebagai rasa terima kasih kepada para pahlawan yang telah gugur, sudah semestinya kita turut berjuang untuk kemajuan negeri tercinta kita.

Berikut ini adalah alasan kenapa pemutaran film perjuangan itu penting:

1. Menumbuhkan patriotisme dan nasionalisme di dalam jiwa generasi muda.

Kita memang hidup di jaman yang berbeda dengan jaman perjuangan melawan penjajah dulu, namun perjuangan itu ada di dalam bentuk lain dan kita bisa belajar banyak dari kisah perjuangan dulu.

Dengan mengenal sejarah perjuangan bangsa kita dulu, kita mampu menyatukan seluruh penduduk di Indonesia yang mempunyai perbedaan ras dan budaya, untuk berdiri dan berjuang melawan isu perbedaan yang bisa memecahkan bangsa.

2. Menumbuhkan semangat untuk memajukan bangsa.

Sejak saya masih kecil, Indonesia sudah termasuk ke dalam negara berkembang. Sayangnya status ini belum juga berubah sampai saya dewasa sekarang. Sungguh disayangkan dengan potensi yang begitu besar, namun bangsa kita kurang mampu untuk memaksimalkannya.

Syarat untuk menjadi maju sendiri selain negara itu memiliki potensi, adalah juga rasa memiliki bangsa ini. Dengan memiliki semangat patriotisme dan nasionalisme, kita dapat mengusahakan yang terbaik bagi bangsa dan kelak mewujudkan cita-cita sebagai bangsa yang maju.

3. Melawan segala bentuk penjajahan.

Melawan penjajahan jaman dulu adalah dengan strategi dan senjata untuk berperang. Sementara di jaman sekarang ini adalah dengan pendidikan dan kemampuan yang kita punya untuk memerangi bentuk penjajahan seperti misalnya pembodohan.

Salah satu contoh pembodohan, misalnya tayangan yang kurang mendidik.

Dengan teknologi dan kekuatan sosial media jaman sekarang, kita dapat menciptakan satu trend baru yang mempunyai nilai positif. Sehingga masyarakat dapat tergerakan untuk mengikutinya, yang dapat menggantikan kebiasaan lama yang kurang memberikan manfaat dan nilai tambah.

4. Meningkatkan kemampuan berpikir kritis.

Kemampuan berpikir kritis mempunyai berbagai tingkatan, seperti yang saya pernah paparkan di dalam artikel yang berjudul 6 Tingkatan Berpikir Kritis. Bagaimana Berpikir Secara Efektif.

Kemampuan ini dapat kita peroleh dengan cara berlatih, salah satunya adalah dengan mengamati sekeliling.

Dengan menonton film perjuangan, generasi muda dapat tergelitik jiwanya untuk lebih kritis terhadap masalah-masalah sosial di sekitarnya. Tidak hanya mampu kritis dalam berpikir, namun juga mampu memberikan solusi dan aksi dalam menanganinya.

Kapan Film Perjuangan Sebaiknya Diputar?

Film perjuangan dapat juga diputar ketika pelajaran sejarah, sebagai salah satu media belajar bagi para siswa. Selain itu di hari-hari yang diperingati secara nasional misalnya saja di hari peringatan Kartini, hari lahir Pancasila, hari Kemerdekaan RI, Sumpah Pemuda dan hari Ibu.

Bagaimana menurut kalian? Apakah perlu menayangkan secara rutin film perjuangan?

--

--

Renov

Hallo, saya seorang HR Professional yang biasa menulis di blog pribadi renovrainbow.com tentang karir, pengembangan diri dan motivasi.